WARGA LEGA, KARANTINA MANDIRI BERAKHIR

HASIL RAPID TEST TAHAP II NON-REAKTIF

PEJENG - Sejumlah Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid-19 Desa Pejeng bersama pecalang tampak berjaga-jaga di depan rumah warga Banjar Puseh yang positif covid-19. Sementara warga yang ada di dalam rumah tersebut harap-harap cemas menunggu pelaksanaan rapid test tahap II, Selasa 07 Juli 2020. 

Tak berselang lama, petugas kesehatan dari UPTD Kesmas II Tampaksiring yang akan melakukan rapid test tahap II pun tiba sekitar pukul 09.30 wita menggunakan ambulans. Sebanyak 4 orang petugas kesehatan tersebut langsung disambut Ketua Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid-19 Desa Pejeng Ida Bagus Gede Suryawan. 

Setelah melakukan berbagai persiapan, para petugas kesehatan dipimpin langsung Kepala UPTD Kesmas II Tampaksiring dr. Luh Toni Parwati langsung menuju geriya IADM (24). Di sana ada sebanyak 7 orang yang di-rapid test. Selain anggota keluarga geriya setempat, juga ada warga sekitar yang sebelumnya sempat kontak dengan IADM. Proses rapid test ini berlangsung sekitar 30 menit. 

Selanjutnya, petugas kembali melaksanakan tugasnya di rumah NK (59). Di rumah NK ini sebanyak 37 orang termasuk diantaranya anak-anak dan lansia yang menjalani rapid test tahap II. Seluruh proses rapid test tahap II ini berlangsung lancar hingga sekitar pukul 11.30 wita. 

Ditemui usai melaksanakan tugasnya, Kepala UPTD Kesmas II Tampaksiring dr. Luh Toni Parwati mengatakan syukur seluruh tahapan rapid test tahap II ini berjalan lancar. Ditanya soal hasilnya, dr. Toni mengungkapkan semuanya non-reactif. ''Syukur, hasilnya semua non-reactif," jelasnya. 

Lebih lanjut dr. Toni mengatakan, berdasarkan hasil tersebut (non-reactif) seluruh warga yang sebelumnya menjalani karantina mandiri, sudah bisa beraktifitas kembali di luar rumah. "Mulai besok (Rabu 8 Juli 2020), mereka sudah bisa keluar rumah,'' imbuhnya. 

Ketua Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid-19 Desa Pejeng Ida Bagus Gede Suryawan pun bersyukur atas hasil non-reactif tersebut. Pihaknya pun segera menyampaikan hal tersebut kepada pihak keluarga yang sebelumnya menjalani karantina mandiri. (Dewa Suamba)