WARGA SERBU OPERASI PASAR ELPIJI 3 KG

SEMPAT RESAH, SEPEKAN ELPIJI LANGKA 

PEJENG – Ratusan warga Pejeng menyerbu lokasi Operasi Pasar (Opas) Gas LPG (elpiji) 3 KG, Sabtu (29/7). Operasi Pasar yang dipusatkan di Pasar Sengol jaba Pura Penataran Sasih Pejeng ini, mendapat respon luar biasa dari warga. Itu terlihat dari banyaknya warga yang mendatangi lokasi sejak pagi hingga siang hari. Cukup menyerahkan foto copy KTP, warga bisa membeli gas elpiji 3 kg seharga 18.000 per tabung. 

Keresahan warga seakan terobati dengan adanya operasi pasar elpiji 3kg ini. Pasalnya, hampir sepekan warga susah mendapatkan elpiji untuk memasak. Terlebih menyambut hari raya Galungan dan Kuningan, yang mana keperluan elpiji 3 kg turut meningkat. Kios-kios pengecer LPG semuanya kehabisan stok. Kalaupun di sejumlah pengecer tersedia, namun stoknya terbatas karena pasokan dari agen juga terbatas. Harganya pun melonjak Rp. 22.000 per tabung. Bahkan ada yang membeli hingga 25.000 per tabung, dari biasanya yang hanya Rp. 20.000 per tabung. 

Rupanya keresahan warga ini turut dirasakan salah seorang tokoh muda masyarakat Pejeng, Cokorda Gde Agung Kusuma Putra. Tokoh yang akrab disapa Cok Rocka ini kemudian mencoba memfasilitasi melalui Pemkab Gianyar, agar menggelar operasi pasar elpiji 3 kg di Desa Pejeng. Bak gayung bersambut, pihak Dinas Perdagangan Kabupaten Gianyar segera meresponnya. Berkoordinasi dengan Bendesa Adat Jero Kuta Pejeng serta Kepala Desa Pejeng, operasi pasar elpiji 3kg ini pun digelar dengan melibatkan pihak swasta selaku distributor elpiji 3kg. 

‘’Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Bupati Gianyar serta Disperindag Kabupaten Gianyar karena telah mengadakan operasi pasar (elpiji 3kg) di Desa Pejeng,’’ ucap Bendesa Adat jero Kuta pejeng Cokorda Gede Putra Pemayun, SH. Cokorda Bendesa yang didampingi Kepala Desa Pejeng I Wayan Sukarsa, S.E., mengatakan, kegiatan pasar murah ini sangat bermanfaat. 

‘’Hal ini sesuai harapan masyarakat terkait ketersediaan elpiji 3 kg ini, terlebih menjelang hari raya Galungan dan Kuningan ini,’’ imbuhnya. 

Sementara itu, tokoh masyarakat Cok Gde Agung Kusuma Putra bersyukur karena masalah yang dihadapi masyarakat Pejeng teratasi dengan pasar murah elpiji 3 kg ini. ‘’Tiyang mencoba memfasilitasi (keluhan masyarakat terkait kelangkaan elpiji-red) ini dengan menghubungi pihak Disperindag Kabupaten Gianyar. Syukurlah, langsung direspon lewat operasi pasar ini,’’ ucapnya. Sejumlah warga yang ditemui di lokasi pasar murah mengaku gembira dengan adanya operasi pasar ini. Warga juga menyampaikan terimakasih kepada Cok Rocka serta prajuru desa adat dan Pak Kades, karena sangat peduli dengan masalah yang sedang dihadapi masyarakat. 

‘’Sekarang tidak perlu was-was lagi, karena gas elpiji 3kg masih tersedia. Harganya juga lebih murah dari biasanya,’’ ujar Sak Deri salah seorang warga sambil berlalu. Menurut informasi, dalam dua hari operasi pasar murah ini, sebanyak 1000 tabung elpiji 3kg telah didistribusikan ke masyarakat Pejeng. (Dewa Suamba)